Mahasiswa/i dan Alumni Fakultas Pertanian (Faperta) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) menjadi pendamping para Petani di Provinsi Banten khususnya pada Kabupaten Pandeglang dan Lebak dalam program luas Tambah Tanam yang dimiliki oleh Kementerian Pertanian Indonesia.
Program luas Tambah Tanam ini bertujuan untuk mencapai kemandirian pangan yang kuat dan berkelanjutan sekaligus ramah lingkungan, akan berlangsung selama 3 bulan dimulai sejak tanggal 5 april sampai dengan 13 Agustus 2017 serta melibatkan 7 Dosen Pembimbing, 67 personel yang merupakan mahasiswa/i dan alumni Faperta Untirta. Adapun wilayah kerja Pendamping Petani ini untuk Kabupaten Lebak meliputi Kecaamatan Cipanas, Leuwi Damar, Malingping, Wanasalam, Cimarga dan Gunung Kencana, untuk Kabupaten Pandeglang meliputi kecamatan Panimbang, Cigeulis, Sobang, Angsana, Munjul, Bojong, Cibaliung dan Cikeusik.
Menurut keterangan Prof. Dr. Nurmayulis, SP., MP selaku Dekan Faperta Untirta menyampaikan pada tahun 2017 ini Untirta diamanahi oleh Kementerian Pertanian Indonesia melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDM) untuk melaksanakan pendampingan kepada para petani di Provinsi Banten. Proses rekrutmen pendamping petani dimulai dari pendaftaran, penseleksian dan pengumuman di bulan Febuari 2017. Adapun tugas-tugas pendamping diantaranya bersinergi dengan semua pihak seperti penyuluh, babinsa, petani dll dalam rangka mensukseskan swasembada pangan, melakukan penyuluhan tentang potensi swasembada komoditas di wilayah setempat, membantu penyuluh dalam mencapai realisasi target program luas tambah tanam dan produktifitas panen, memonitor penyaluran bantuan baik sarana produksi pertanian maupun alat/mesin pertanian, melaksanakan uji teknologi pada setiap wilayah binaannya. Beliau berharap semoga seluruh pendamping bisa bekerja mendampingi petani, bekerja ikhlas, sungguh sungguh, semangat, sehingga petani dapat melaksanakan bercocok tanam dengan baik dan goal-goal pemerintah seperti salah satu diantaranya Swasembada pangan tercapai